Ikan lele merupakan salah satu jenis ikan yang sanggup hidup dalam kepadatan tinggi. Ikan ini memiliki tingkat konversi pakan menjadi bobot tubuh yang baik. Dengan sifat seperti ini, budidaya ikan lele akan sangat menguntungkan bila dilakukan secara intensif.
Terdapat dua segmen usaha budidaya ikan lele, yaitu segmen pembenihan dan segmen pembesaran. Segmen pembenihan bertujuan untuk menghasilkan benih ikan lele, sedangkan segmen pembesaran bertujuan untuk menghasilkan ikan lele siap konsumsi. Pada kesempatan kali ini alamtani akan membahas tahap-tahap persiapan budidaya ikan lele segmen pembesaran.
Penyiapan kolam tempat budidaya ikan lele
Ada berbagai macam tipe kolam yang bisa digunakan untuk tempat budidaya ikan lele. Setiap tipe kolam memiliki keunggulan dan kelemahan masing-masing bila ditinjau dari segi usaha budidaya. Untuk memutuskan kolam apa yang cocok, harap pertimbangkan kondisi lingkungan, ketersediaan tenaga kerja dan sumber dana ada.
A.Kolam Terpal
Pertama beli terpal yang cukup kuat dan tebal untuk menahan tekanan air. Untuk memilih terpal usahakan memilih dengan hati – hati, karena ada beberapa terpal yang robek ketika menahan tekanan air yang cukup kuat. Untuk ukuran terpal dapat anda sesuaikan dengan besar lahan yang akan di taruh kolam diatasnya. Namun umumnya terpal yang beredar di pasaran berukuran 4 x 6 meter. Kemudian siapkan bambu untuk kerangka kolam, usahakan bentuk kerangka cukup kokoh. Agar tidak rusak atau roboh ketika dimasuki air. Untuk dasar dan dinding kolam dapat anda tambahkan papan kayu biar kuat. Setelah itu taruh terpal diatasnya dan ikat dengan kuat. Ukuran kolam dapat di sesuaikan dengan lahan. Umumnya 2x4 atau 3x4 meter dengan kedalaman sekitar 0,5 meter.
catatan : kolam terpal dapat dibuat dengan rangka bambu,kayu atau besi dan dapat pula tanah yang sudah di gali kemudian di tutupi terpal.
Pengapuran dan pemupukan
Pengapuran berfungsi untuk menyeimbangkan keasaman kolam dan membantu memberantas mikroorganisme patogen. Jenis kapur yang digunakan adalah dolomit atau kapur tohor.Pengapuran dilakukan dengan cara ditebar secara merata di permukaan dasar kolam
Langkah selanjutnya adalah pemupukan. Gunakan paduan pupuk organikditambah urea dan TSP. Jenis pupuk organik yang dianjurkan adalah pupuk kandang atau pupuk kompos. Dosisnya sebanyak 250-500 gram per meter persegi. Sedangkan pupuk kimianya adalah urea dan TSP masing-masing 15 gram dan 10 gram per meter persegi. Pemupukan dasar kolam bertujuan untuk menyediakan nutrisi bagi biota air seperti fitoplankton dan cacing. Biota tersebut berguna untuk makanan alami ikan lele.
Pengaturan air kolam
Ketinggian air yang ideal untuk budidaya ikan lele adalah 100-120 cm. Pengisian kolam dilakukan secara bertahap. Setelah kolam dipupuk, isi dengan air sampai batas 30-40 cm. Biarkan kolam tersinari matahari selama satu minggu.
Dengan kedalaman seperti itu, sinar matahari masih bisa tembus hingga dasar kolam dan memungkinkan biota dasar kolam seperti fitoplankton tumbuh dengan baik. Air kolam yang sudah ditumbuhi fitoplankton berwarna kehijauan.
Setelah satu minggu, benih ikan lele siap ditebar. Selanjutnya, air kolam ditambah secara berkala sesuai dengan pertumbuhan ikan sampai pada ketinggian ideal
Pemilihan benih ikan Lele
Setelah selesai dalam pembuatan kolam selanjutnya anda menentukan tujuan pembudidayaan nantinya. Dalam pembudidayaan ikan lele dibagi dalam dua tipe yaitu untuk anakan dan untuk konsumsi. Yang dimaksud anakan adalah dibudidaya untuk diambil anakan lele semata, tujuanya untuk dijual dalam bentuk bibit anakan lele. Umur anakan ini antara 1-2 bulan. Sedangkan lele konsumsi adalah lele yang ditujukan untuk konsumsi dan sudah berumur 4 bulan atau sudah masuk ukuran siap dijual ke pasar. Anda dapat memilih salah satu atau keduanya. Apabila memilih keduanya, anda tidak perlu membeli bibit lagi pada pembudidaya lainya.
Benih yang ditebar harus benih yang benar-benar sehat. Ciri-ciri benih yang sehat gerakannya lincah, tidak terdapat cacat atau luka dipermukaan tubuhnya, bebas dari bibit penyakit dan gerakan renangnya normal. Untuk menguji gerakannya, tempatkan ikan pada arus air. Jika ikan tersebut menantang arah arus air dan bisa bertahan berarti gerakan renangnya baik.
Ukuran benih untuk budidaya ikan lele biasanya memiliki panjang sekitar 5-7 cm. Usahakan ukurannya rata agar ikan bisa tumbuh dan berkembang serempak. Dari benih sebesar itu, dalam jangka waktu pemeliharaan 2,5-3,5 bulan akan didapatkan lele ukuran konsumsi sebesar 9-12 ekor per kilogram.
Cara menebar benih
Sebelum benih ditebar, lakukan penyesuaian iklim terlebih dahulu. Caranya, masukan benih dengan wadahnya (ember/jeriken) ke dalam kolam. Biarkan selama 15 menit agar terjadi penyesuaian suhu tempat benih dengan suhu kolam sebagai lingkungan barunya. Miringkan wadah dan biarkan benih keluar dengan sendirinya. Metode ini bermanfaat mencegah stres pada benih.
Tebarkan benih ikan lele ke dalam kolam dengan kepadatan 200-400 ekor per meter persegi. Semakin baik kualitas air kolam, semakin tinggi jumlah benih yang bisa ditampung. Hendaknya tinggi air tidak lebih dari 40 cm saat benih ditebar. Hal ini menjaga agar benih ikan bisa menjangkau permukaan air untuk mengambil pakan atau bernapas. Pengisian kolam berikutnya disesuaikan dengan ukuran tubuh ikan sampai mencapai ketinggian air yang ideal.
Menentukan kapasitas kolam
Berikut ini cara menghitung kapasitas kolam untuk budidaya ikan lele secara intensif. Asumsi kedalaman kolam 1-1,5 meter (kedalaman yang dianjurkan). Maka kepadatan tebar bibit lele yang dianjurkan adalah 200-400 ekor per meter persegi. Contoh, untuk kolam berukuran 3 x 4 meter maka jumlah bibit ikannya minimal (3×4) x 200 = 2400 ekor, maksimal (3×4) x 400 = 4800 ekor.
Pakan untuk budidaya ikan lele
Pakan merupakan komponen biaya terbesar dalam budidaya ikan lele. Ada banyak sekali merek dan ragam pakan di pasaran. Pakan ikan lele yang baik adalah pakan yang menawarkan Food Convertion Ratio (FCR) lebih kecil dari satu. FCR adalah rasio jumlah pakan berbanding pertumbuhan daging. Semakin kecil nilai FCR, semakin baik kualitas pakan.
Untuk mencapai hasil maksimal dengan biaya yang minimal, terapkan pemberian pakan utama dan pakan tambahan secara berimbang
a. Pemberian pakan utama
Sebagai ikan karnivora, pakan ikan lele harus banyak mengandung protein hewani. Secara umum kandungan nutrisi yang dibutuhkan ikan lele adalah protein (minimal 30%), lemak (4-16%), karbohidrat (15-20%), vitamin dan mineral.
Berbagai pelet yang dijual dipasaran rata-rata sudah dilengkapi dengan keterangan kandungan nutrisi. Tinggal kita pandai-pandai memilih mana yang bisa dipercaya. Ingat, jangan sampai membeli pakan kadaluarsa.
Pakan harus diberikan sesuai dengan kebutuhan. Secara umum setiap harinya ikan lele memerlukan pakan 3-6% dari bobot tubuhnya. Misalnya, ikan lele dengan bobot 50 gram memerlukan pakan sebanyak 2,5 gram (5% bobot tubuh) per ekor. Kemudian setiap 10 hari ambil samplingnya, lalu timbang dan sesuaikan lagi jumlah pakan yang diberikan. Dua minggu menjelang panen, persentase pemberian pakan dikurangi menjadi 3% dari bobot tubuh.
Jadwal pemberian pakan sebaiknya disesuaikan dengan nafsu makan ikan. Frekuensinya 4-5 kali sehari. Frekuensi pemberian pakan pada ikan yang masih kecil harus lebih sering. Waktu pemberian pakan bisa pagi, siang, sore dan malam hari.
Ikan lele merupakan hewan nokturnal, aktif pada malam hari. Pertimbangkan pemberian pakan lebih banyak pada sore dan malam hari. Si pemberi pakan harus jeli melihat reaksi ikan. Berikan pakan saat ikan lele agresif menyantap pakan dan berhenti apabila ikan sudah terlihat malas untuk menyantapnya.
b. Pemberian pakan tambahan
Selain pakan utama, bisa dipertimbangkan juga untuk memberi pakan tambahan. Pemberian pakan tambahan sangat menolong menghemat biaya pengeluaran pakan yang menguras kantong.
Apabila kolam kita dekat dengan pelelangan ikan, bisa dipertimbangkan pemberian ikan rucah segar. Ikan rucah adalah hasil ikan tangkapan dari laut yang tidak layak dikonsumsi manusia karena ukuran atau cacat dalam penangkapannya. Bisa juga dengan membuat belatung dari campuran ampas tahu.
Keong mas dan limbah ayam bisa diberikan dengan pengolahan terlebih dahulu. Pengolahannya bisa dilakukan dengan perebusan. Kemudian pisahkan daging keong mas dengan cangkangnya, lalu dicincang. Untuk limbah ayam bersihkan bulu-bulunya sebelum diumpankan pada lele.
Satu hal yang harus diperhatikan dalam memberikan pakan ikan lele, jangan sampai telat atau kurang. Karena ikan lele mempunyai sifat kanibal, yakni suka memangsa sejenisnya. Apabila kekurangan pakan, ikan-ikan yang lebih besar ukurannya akan memangsa ikan yang lebih kecil.
Pengelolaan air
Hal penting lain dalam budidaya ikan lele adalah pengelolaan air kolam. Untuk mendapatkan hasil maksimal kualitas dan kuantitas air harus tetap terjaga.
Awasi kualitas air dari timbunan sisa pakan yang tidak habis di dasar kolam. Timbunan tersebut akan menimbulkan gas amonia atau hidrogen sulfida yang dicirikan dengan adanya bau busuk.
Apabila sudah muncul bau busuk, buang sepertiga air bagian bawah. Kemudian isi lagi dengan air baru. Frekuensi pembuangan air sangat tergantung pada kebiasaan pemberian pakan. Apabila dalam pemberian pakan banyak menimbulkan sisa, pergantian air akan lebih sering dilakukan
Pengendalian hama dan penyakit
Hama yang paling umum dalam budidaya ikan lele antara lain hama predator seperti linsang, ular, sero, musang air dan burung. Sedangkan hama yang menjadi pesaing antara lain ikan mujair. Untuk mencegahnya yaitu dengan memasang saringan pada jalan masuk dan keluar air atau memasang pagar di sekeliling kolam.
Penyakit pada budidaya ikan lele bisa datang dari protozoa, bakteri dan virus. Ketiga mikroorganisme ini menyebabkan berbagai penyakit yang mematikan. Beberapa diantaranya adalah bintik putih, kembung perut dan luka di kepala dan ekor.
Untuk mencegah timbulnya penyakit infeksi adalah dengan menjaga kualitas air, mengontrol kelebihan pakan, menjaga kebersihan kolam, dan mempertahankan suhu kolam pada kisaran 28oC. Selain penyakit infeksi, ikan lele juga bisa terserang penyakit non-infeksi seperti kuning, kekurangan vitamin dan lain-lain.
Panen budidaya ikan lele
Ikan lele bisa dipanen setelah mencapai ukuran 9-12 ekor per kg. Ukuran sebesar itu bisa dicapai dalam tempo 2,5-3,5 bulan dari benih berukuran 5-7 cm. Berbeda dengan konsumsi domestik, ikan lele untuk tujuan ekspor biasanya mencapai ukuran 500 gram per ekor.
Satu hari (24 jam) sebelum panen, sebaiknya ikan lele tidak diberi pakan agar tidak buang kotoran saat diangkut. Pada saat ikan lele dipanen lakukan sortasi untuk misahkan lele berdasarkan ukurannya. Pemisahan ukuran berdampak pada harga. Ikan lele yang sudah disortasi berdasarkan ukuran akan meningkatkan pendapatan bagi peternak.
Panduan memulai ternak budidaya ikan Nila
Budidaya ikan nila tidaklah sulit. Ikan nila masih satu kerabat dengan ikan mujair. Kedua ikan ini mempunyai kemiripan sifat. Mudah berkembang biak dan mempunyai kemampuan adaptasi yang baik.
Di alam bebas, ikan nila banyak ditemukan di perairan air tawar seperti sungai, danau, waduk dan rawa. Suhu optimal bagi pertumbuhan ikan nila berkisar 25-30oC dengan pH air 7-8.
Ikan nila termasuk hewan pemakan segala atau omnivora. Makanan alaminya plankton, plankton, tumbuhan air dan berbagai hewan air lainnya. Pakan buatan untuk budidaya ikan nila sebaiknya berkadar protein sekitar 25%. Biaya pakan untuk budidaya ikan nila relatif lebih murah. Tidak seperti budidaya ikan mas atau ikan lele yang membutuhkan pakan dengan kadar protein tinggi, sekitar 30-45%.
Untuk memulai budidaya ikan nila ada beberapa faktor penting yang harus diperhatikan, yakni pemilihan benih, persiapan kolam, pemberian pakan, hingga penanganan penyakit.
Memilih benih ikan nila
Pemilihan benih merupakan faktor penting yang menentukan tingkat keberhasilan budidaya ikan nila. Untuk hasil maksimal sebaiknya gunakan benih ikan berjenis kelamin jantan. Karena pertumbuhan ikan nila jantan 40% lebih cepat dari pada ikan nila betina.
Budidaya ikan nila secara monosex (berkelamin semua) lebih produktif dibanding campuran. Karena ikan nila mempunyai sifat gampang memijah (melakukan perkawinan). Sehingga bila budidaya dilakukan secara campuran, energi ikan akan habis untuk memijah dan pertumbuhan bobot ikan sedikit terhambat.
Saat ini banyak yang menyediakan bibit ikan nila monosex.
Persiapan kolam budidaya
Budidaya ikan nila bisa menggunakan berbagai jenis kolam, mulai dari kolam tanah, kolam semen, kolam terpal, jaring terapung hingga tambak air payau. Dari sekian jenis kolam tersebut, kolam tanah paling banyak digunakan karena cara membuatnya cukup mudah dan biaya konstruksinya murah.
Keunggulan lain kolam tanah adalah bisa menjadi tempat tumbuh berbagai tumbuhan dan hewan yang bermanfaat sebagai pakan alami bagi ikan. Sehingga bisa mengurangi biaya pembelian pakan buatan atau pelet.
Untuk memulai budidaya ikan nila di kolam tanah, perlu langkah-langkah persiapan pengolahan tanah. Mulai dari penjemuran, pembajakan tanah, pengapuran, pemupukan hingga pengairan. Berikut langkah-langkahnya:
Penebaran benih ikan nila
Kolam yang telah terisi air sedalam 60-75 cm siap untuk ditebari benih ikan nila. Padat tebar kolam tanah untuk budidaya ikan nila sebanyak 15-30 ekor/m2. Dengan asumsi, ukuran benih sebesar 10-20 gram/ekor dan akan dipanen dengan ukuran 300 gram/ekor.
Sebelum benih ditebar, hendaknya melewati tahap adaptasi terlebih dahulu. Gunanya agar benih ikan terbiasa dengan kondisi kolam, sehingga resiko kematian benih bisa ditekan. Caranya, masukkan wadah yang berisi benih ikan nila ke dalam air kolam. Biarkan selama beberapa jam. Kemudian miringkan atau buka wadah tersebut. Biarkan ikan keluar dan lepas dengan sendirinya.
Pemeliharaan budidaya ikan nila
Setelah semua persiapan selesai dilakukan dan benih sudah ditebarkan ke dalam kolam, langkah selanjutnya adalah merawat ikan hingga usia panen. Tiga hal yang paling penting dalam pemeliharaan budidaya ikan nila adalah pengelolaan air, pemberian pakan dan pengendalian hama penyakit.
a. Pengelolaan air
Agar pertumbuhan budidaya ikan nila maksimal, pantau kualitas air kolam. Parameter penentu kualitas air adalah kandungan oksigen dan pH air. Bisa juga dilakukan pemantauan kadar CO2, NH3 dan H2S bila memungkinkan.
Bila kandungan oksigen dalam kolam menurun, perderas sirkulasi air dengan memperbesar aliran debit air. Bila kolam sudah banyak mengandung NH3 dan H2S yang ditandai dengan bau busuk, segera lakukan penggantian air. Caranya dengan mengeluarkan air kotor sebesar ⅓ nya, kemudian menambahkan air baru. Dalam keadaan normal,pada kolam seluas 100 m2 atur debit air sebesar 1 liter/detik.
b. Pemberian pakan
Pengelolaan pakan sangat penting dalam budidaya ikan nila. Biaya pakan merupakan komponen biaya paling besar dalam budidaya ikan nila. Berikan pakan berupa pelet dengan kadar protein 20-30%.
Ikan nila membutuhkan pakan sebanyak 3% dari bobot tubuhnya setiap hari. Pemberian pakan bisa dilakukan pada pagi dan sore hari. Setiap dua minggu sekali, ambil sampel ikan nila secara acak kemudian timbang bobotnya. Lalu sesuaikan jumlah pakan yang harus diberikan.
Perhitungan dosis pakan budidaya ikan nila:
Dalam satu kolam terdapat 1500 ekor ikan nila berukuran 10-20 gram/ekor.
Rata-rata bobot ikan → (10+20)/2 = 15 gram/ekor.
Perhitungan pakannya → 15 x 1500 x 3% = 675 gram = 6,75 kg per hari
Cek bobot ikan setiap dua minggu untuk menyesuaikan jumlah pakan.
Pemanenan ikan nila
Waktu yang diperlukan untuk budidaya ikan nila mulai dari penebaran benih hingga panen mengacu pada kebutuhan pasar. Ukuran ikan nila untuk pasar domestik berkisar 300-500 gram/ekor. Untuk memelihara ikan nila dari ukuran 10-20 gram hingga menjadi 300-500 gram dibutuhkan waktu sekitar 4-6 bulan.
Di alam bebas, ikan nila banyak ditemukan di perairan air tawar seperti sungai, danau, waduk dan rawa. Suhu optimal bagi pertumbuhan ikan nila berkisar 25-30oC dengan pH air 7-8.
Ikan nila termasuk hewan pemakan segala atau omnivora. Makanan alaminya plankton, plankton, tumbuhan air dan berbagai hewan air lainnya. Pakan buatan untuk budidaya ikan nila sebaiknya berkadar protein sekitar 25%. Biaya pakan untuk budidaya ikan nila relatif lebih murah. Tidak seperti budidaya ikan mas atau ikan lele yang membutuhkan pakan dengan kadar protein tinggi, sekitar 30-45%.
Untuk memulai budidaya ikan nila ada beberapa faktor penting yang harus diperhatikan, yakni pemilihan benih, persiapan kolam, pemberian pakan, hingga penanganan penyakit.
Memilih benih ikan nila
Pemilihan benih merupakan faktor penting yang menentukan tingkat keberhasilan budidaya ikan nila. Untuk hasil maksimal sebaiknya gunakan benih ikan berjenis kelamin jantan. Karena pertumbuhan ikan nila jantan 40% lebih cepat dari pada ikan nila betina.
Budidaya ikan nila secara monosex (berkelamin semua) lebih produktif dibanding campuran. Karena ikan nila mempunyai sifat gampang memijah (melakukan perkawinan). Sehingga bila budidaya dilakukan secara campuran, energi ikan akan habis untuk memijah dan pertumbuhan bobot ikan sedikit terhambat.
Saat ini banyak yang menyediakan bibit ikan nila monosex.
Persiapan kolam budidaya
Budidaya ikan nila bisa menggunakan berbagai jenis kolam, mulai dari kolam tanah, kolam semen, kolam terpal, jaring terapung hingga tambak air payau. Dari sekian jenis kolam tersebut, kolam tanah paling banyak digunakan karena cara membuatnya cukup mudah dan biaya konstruksinya murah.
Keunggulan lain kolam tanah adalah bisa menjadi tempat tumbuh berbagai tumbuhan dan hewan yang bermanfaat sebagai pakan alami bagi ikan. Sehingga bisa mengurangi biaya pembelian pakan buatan atau pelet.
Untuk memulai budidaya ikan nila di kolam tanah, perlu langkah-langkah persiapan pengolahan tanah. Mulai dari penjemuran, pembajakan tanah, pengapuran, pemupukan hingga pengairan. Berikut langkah-langkahnya:
- Langkah pertama adalah pengeringan dasar kolam. Kolam dikeringkan dengan cara dijemur. Penjemuran biasanya berlangsung selama 3-7 hari, tergantung kondisi cuaca. Sebagai patokan, penjemuran sudah cukup bila permukaan tanah terlihat retak-retak, namun tidak sampai membatu. Bila diinjak masih meninggalkan jejak kaki sedalam 1-2 cm.
- Selanjutnya, permukaan tanah dibajak atau dicangkul sedalam kurang lebih 10 cm. Sampah, kerikil dan kotoran lainnya dibersihkan dari dasar kolam. Bersihkan juga lumpur hitam yang berbau busuk, biasanya berasal dari sisa pakan yang tidak habis.
- Kolam yang telah dipakai biasanya memiliki tingkat keasaman tinggi (pH rendah), kurang dari 6. Padahal kondisi pH optimal untuk budidaya ikan nila ada pada kisaran 7-8. Untuk menetralkannya lakukan pengapuran dengan dolomit atau kapur pertanian. Dosis pengapuran disesuaikan dengan keasaman tanah. Untuk pH tanah 6 sebanyak 500 kg/ha, untuk pH tanah 5-6 sebanyak 500-1500 kg/ha, untuk pH tanah 4-5 sebanyak 1-3 ton/ha. Kapur diaduk secara merata. Usahakan agar kapur bisa masuk ke dalam permukaan tanah sedalam 10 cm. Kemudian diamkan selama 2-3 hari.
- Setelah itu lakukan pemupukan. Gunakan pupuk organik sebagai pupuk dasar. Jenisnya bisa pupuk kompos atau pupuk kandang. Pemberian pupuk organik berguna untuk mengembalikan kesuburan tanah. Dosisnya sebanyak 1-2 ton per hektar. Pupuk ditebar merata di dasar kolam. Biarkan selama 1-2 minggu. Setelah itu, bila dipandang perlu bisa ditambahkan pupuk kimia berupa urea 50-70 kg/ha dan TSP 25-30 kg/ha, diamkan 1-2 hari. Tujuan pemupukan untuk memberikan nutrisi bagi hewan dan tumbuhan renik yang ada di lingkungan kolam. Sehingga hewan atau tumbuhan tersebut bisa dimanfaatkan sebagai pakan alami ikan.
- Langkah selanjutnya, kolam digenangi dengan air. Pengairan dilakukan secara bertahap. Pertama, alirkan air ke dalam kolam sedalam 10-20 cm. Diamkan selama 3-5 hari. Biarkan sinar matahari menembus dasar kolam dengan sempurna, untuk memberikan kesempatan pada ganggag atau organisme air lainnya tumbuh. Setelah itu isi kolam hingga ketinggian air mencapai 60-75 cm.
Penebaran benih ikan nila
Kolam yang telah terisi air sedalam 60-75 cm siap untuk ditebari benih ikan nila. Padat tebar kolam tanah untuk budidaya ikan nila sebanyak 15-30 ekor/m2. Dengan asumsi, ukuran benih sebesar 10-20 gram/ekor dan akan dipanen dengan ukuran 300 gram/ekor.
Sebelum benih ditebar, hendaknya melewati tahap adaptasi terlebih dahulu. Gunanya agar benih ikan terbiasa dengan kondisi kolam, sehingga resiko kematian benih bisa ditekan. Caranya, masukkan wadah yang berisi benih ikan nila ke dalam air kolam. Biarkan selama beberapa jam. Kemudian miringkan atau buka wadah tersebut. Biarkan ikan keluar dan lepas dengan sendirinya.
Pemeliharaan budidaya ikan nila
Setelah semua persiapan selesai dilakukan dan benih sudah ditebarkan ke dalam kolam, langkah selanjutnya adalah merawat ikan hingga usia panen. Tiga hal yang paling penting dalam pemeliharaan budidaya ikan nila adalah pengelolaan air, pemberian pakan dan pengendalian hama penyakit.
a. Pengelolaan air
Agar pertumbuhan budidaya ikan nila maksimal, pantau kualitas air kolam. Parameter penentu kualitas air adalah kandungan oksigen dan pH air. Bisa juga dilakukan pemantauan kadar CO2, NH3 dan H2S bila memungkinkan.
Bila kandungan oksigen dalam kolam menurun, perderas sirkulasi air dengan memperbesar aliran debit air. Bila kolam sudah banyak mengandung NH3 dan H2S yang ditandai dengan bau busuk, segera lakukan penggantian air. Caranya dengan mengeluarkan air kotor sebesar ⅓ nya, kemudian menambahkan air baru. Dalam keadaan normal,pada kolam seluas 100 m2 atur debit air sebesar 1 liter/detik.
b. Pemberian pakan
Pengelolaan pakan sangat penting dalam budidaya ikan nila. Biaya pakan merupakan komponen biaya paling besar dalam budidaya ikan nila. Berikan pakan berupa pelet dengan kadar protein 20-30%.
Ikan nila membutuhkan pakan sebanyak 3% dari bobot tubuhnya setiap hari. Pemberian pakan bisa dilakukan pada pagi dan sore hari. Setiap dua minggu sekali, ambil sampel ikan nila secara acak kemudian timbang bobotnya. Lalu sesuaikan jumlah pakan yang harus diberikan.
Perhitungan dosis pakan budidaya ikan nila:
Dalam satu kolam terdapat 1500 ekor ikan nila berukuran 10-20 gram/ekor.
Rata-rata bobot ikan → (10+20)/2 = 15 gram/ekor.
Perhitungan pakannya → 15 x 1500 x 3% = 675 gram = 6,75 kg per hari
Cek bobot ikan setiap dua minggu untuk menyesuaikan jumlah pakan.
Pemanenan ikan nila
Waktu yang diperlukan untuk budidaya ikan nila mulai dari penebaran benih hingga panen mengacu pada kebutuhan pasar. Ukuran ikan nila untuk pasar domestik berkisar 300-500 gram/ekor. Untuk memelihara ikan nila dari ukuran 10-20 gram hingga menjadi 300-500 gram dibutuhkan waktu sekitar 4-6 bulan.
BlackBerry Messenger Sudah Jadi Milik Indonesia
Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara mengkonfirmasi pernyataan Presiden Joko Widodo bahwa BlackBerry Messenger (BBM) sudah jadi milik perusahaan Indonesia.
"Ada perjanjian antara perusahaan Indonesia dengan BBM dimana kalau kita bicara de facto di lapangan, semua sudah dikontrol oleh perusahaan dari Indonesia," ujarnya saat ditemui usai rapat di Komisi I DPR RI, Jakarta, Rabu (28/9/2016).
Saat dikonfirmasi ulang, menteri yang akrab disapa Chief RA itu kembali menegaskan bahwa BBM sudah sejak dua bulan yang lalu, atau sekitar pertengahan 2016 ini jadi milik perusahaan Indonesia.
"Artinya, secara fakta bagi masyarakat BBM sudah menjadi milik Indonesia. Saya dua bulan lalu sudah bicara dengan mereka. Strukturnya bagaimana, itu masalah bisnis. Mungkin mereka belum mau ekspos kali," lanjut menteri.
Jika ditilik ke belakang, dalam rilis resmi yang dikeluarkan BlackBerry pada Juni 2016 lalu, dinyatakan bahwa mereka hanya melakukan aliansi strategis dengan salah satu perusahaan asal Indonesia, yakni PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTEK).
Mengutip dari pernyataan resmi dari BlackBerry di situsnya, memang dinyatakan anak usaha EMTEK, KMK Online akan mendirikan kantor di Toronto, markas pusat BlackBerry.
KMK Online yang memiliki banyak platform media diyakini akan memberikan nilai tambah bagi BlackBerry khususnya dalam menggarap pasar Indonesia. BBM sendiri per Juni memiliki sekitar 60 juta pengguna aktif di Indonesia.
Sementara dalam keterangan pers yang disampaikan Presiden Joko Widodo, layanan messaging dari BlackBerry ini bisa dimanfaatkan untuk mendorong transaksi e-commerce.
"Saat ini layanan pesan instan dari Blackberry sudah dimiliki 100% oleh Indonesia sehingga bisa dijadikan platform asli Indonesia," kata Jokowi melalui rilis dari Biro Pers, Media dan Informasi Sekretariat Presiden.
"Kita harapkan nanti seluruh hal yang berkaitan dengan e-commerce, baik retail platform-nya, baik logistik platform-nya bisa nempel ke Blackberry Messenger khususnya yang nanti betul-betul kita siapkan menjadi platform asli Indonesia," lanjut presiden .
detik.com
"Ada perjanjian antara perusahaan Indonesia dengan BBM dimana kalau kita bicara de facto di lapangan, semua sudah dikontrol oleh perusahaan dari Indonesia," ujarnya saat ditemui usai rapat di Komisi I DPR RI, Jakarta, Rabu (28/9/2016).
Saat dikonfirmasi ulang, menteri yang akrab disapa Chief RA itu kembali menegaskan bahwa BBM sudah sejak dua bulan yang lalu, atau sekitar pertengahan 2016 ini jadi milik perusahaan Indonesia.
"Artinya, secara fakta bagi masyarakat BBM sudah menjadi milik Indonesia. Saya dua bulan lalu sudah bicara dengan mereka. Strukturnya bagaimana, itu masalah bisnis. Mungkin mereka belum mau ekspos kali," lanjut menteri.
Jika ditilik ke belakang, dalam rilis resmi yang dikeluarkan BlackBerry pada Juni 2016 lalu, dinyatakan bahwa mereka hanya melakukan aliansi strategis dengan salah satu perusahaan asal Indonesia, yakni PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTEK).
Mengutip dari pernyataan resmi dari BlackBerry di situsnya, memang dinyatakan anak usaha EMTEK, KMK Online akan mendirikan kantor di Toronto, markas pusat BlackBerry.
KMK Online yang memiliki banyak platform media diyakini akan memberikan nilai tambah bagi BlackBerry khususnya dalam menggarap pasar Indonesia. BBM sendiri per Juni memiliki sekitar 60 juta pengguna aktif di Indonesia.
Sementara dalam keterangan pers yang disampaikan Presiden Joko Widodo, layanan messaging dari BlackBerry ini bisa dimanfaatkan untuk mendorong transaksi e-commerce.
"Saat ini layanan pesan instan dari Blackberry sudah dimiliki 100% oleh Indonesia sehingga bisa dijadikan platform asli Indonesia," kata Jokowi melalui rilis dari Biro Pers, Media dan Informasi Sekretariat Presiden.
"Kita harapkan nanti seluruh hal yang berkaitan dengan e-commerce, baik retail platform-nya, baik logistik platform-nya bisa nempel ke Blackberry Messenger khususnya yang nanti betul-betul kita siapkan menjadi platform asli Indonesia," lanjut presiden .
detik.com
Pertamax Turbo Mulai Dijual Jumat ini
Bahan bakar non subsidi terbaru Pertamina yakni Pertamax Turbo sudah dikenalkan secara resmi pada Agustus lalu di Jakarta. Kini perusahaan migas pelat merah itu akan mengenalkan bahan bakar minyak (BBM) tersebut di Kota Surabaya.
Pengenalan bahan bakar dengan kandungan RON 98 ini bakal dilakukan pada Jumat, (30/9/2016) besok. Area Manager Communications & Relation Pertamina region Jatim Balinus, Happy Wulansari mengatakan, pengenalan BBM ini dilakukan dalam gelaran GIIAS Surabaya yang berlangsung 28 September hingga 2 Oktober mendatang.
"Kami melihat respon pasar cukup baik di sini, setelahnya kita akan roll off ke Bali, NTT dan NTB. Untuk SPBU yang menjual Pertamax Turbo adalah SPBU yang saat ini menjual Pertamax Plus," paparnya pada Rabu (28/9/2016) di Grand City Convex, Surabaya.
Untuk tahap awal, BBM yang dikembangkan bersama Lamborghini ini bakal dipasarkan di dua SPBU di Kayun dan Kalijudon, Surabaya. Adapun harga jualnya di angka Rp8.800 per liter, dengan target penjualan 15 kiloliter per hari.
"Target ini lebih besar dari Pertamax Plus yang konsumsi hariannya 96-100 kilo liter per harinya. Di area Jatim Balinus ada 105 SPBU yang menjual Pertamax Plus. Jadi potensi penyebaran dan konsumsinya dirasakan bakal lebih baik," pungkasnya.
metrotvnews.com
Pengenalan bahan bakar dengan kandungan RON 98 ini bakal dilakukan pada Jumat, (30/9/2016) besok. Area Manager Communications & Relation Pertamina region Jatim Balinus, Happy Wulansari mengatakan, pengenalan BBM ini dilakukan dalam gelaran GIIAS Surabaya yang berlangsung 28 September hingga 2 Oktober mendatang.
"Kami melihat respon pasar cukup baik di sini, setelahnya kita akan roll off ke Bali, NTT dan NTB. Untuk SPBU yang menjual Pertamax Turbo adalah SPBU yang saat ini menjual Pertamax Plus," paparnya pada Rabu (28/9/2016) di Grand City Convex, Surabaya.
Untuk tahap awal, BBM yang dikembangkan bersama Lamborghini ini bakal dipasarkan di dua SPBU di Kayun dan Kalijudon, Surabaya. Adapun harga jualnya di angka Rp8.800 per liter, dengan target penjualan 15 kiloliter per hari.
"Target ini lebih besar dari Pertamax Plus yang konsumsi hariannya 96-100 kilo liter per harinya. Di area Jatim Balinus ada 105 SPBU yang menjual Pertamax Plus. Jadi potensi penyebaran dan konsumsinya dirasakan bakal lebih baik," pungkasnya.
metrotvnews.com
Pikat wanita dengan parfum
Salah satu senjata andalan untuk memikat perhatian perempuan adalah badan yang wangi. Situs Hirukpikuk memilih 5 merek parfum yang wanginya cenderung disukai perempuan.
Wangi parfum dapat membantu memberi kesegaran pada tubuh, sekaligus menutupi kekurangan yang dimiliki oleh aroma tubuh seseorang, misalnya bau badan. Sayangnya, jika tidak tepat menggunakan parfum maka aroma wanginya akan mudah sekali hilang.
Tahukah Anda bahwa ada beberapa bagian tubuh yang jika disemprot parfum, maka aroma wangi akan bertahan lebih lama di permukaan kulitnya? Silahkan mencoba jika Anda ragu. Seperti dilansir oleh laman MarieClaire, berikut ini beberapa bagian tubuh yang disarankan sebagai lokasi penyemprotan parfum:
Kulit belakang lutut lebih lembab dan panas, hingga aroma parfum dapat berevaporasi lebih lama.
- Black Code, parfum keluaran Giorgio Armani ini memiliki paduan aroma buah, kayu, dan kacang-kacangan yang kental wangi maskulin.
- Brit Men, parfum jagoan Burberry, yang memenangkan Fifi Awards, penghargaan bergengsi di industri parfum yang setara dengan piala Oscar dalam perfilman.
- Eternity Summer, koleksi Calvin Klein yang memiliki aroma bunga lili, yang menurut studi, bisa membangkitkan gairah perempuan.
- Boss Orange, wanginya didominasi aroma jeruk, dengan paduan cendana, zaitun, dan vanilla.
- Terre D'Hermes, parfum merek Hermes, yang mengandalkan wangi alami khas alam terbuka.
Wangi parfum dapat membantu memberi kesegaran pada tubuh, sekaligus menutupi kekurangan yang dimiliki oleh aroma tubuh seseorang, misalnya bau badan. Sayangnya, jika tidak tepat menggunakan parfum maka aroma wanginya akan mudah sekali hilang.
Tahukah Anda bahwa ada beberapa bagian tubuh yang jika disemprot parfum, maka aroma wangi akan bertahan lebih lama di permukaan kulitnya? Silahkan mencoba jika Anda ragu. Seperti dilansir oleh laman MarieClaire, berikut ini beberapa bagian tubuh yang disarankan sebagai lokasi penyemprotan parfum:
- Rambut
- Belakang telinga
- Punggung
- Siku dalam
- Belakang lutut
Kulit belakang lutut lebih lembab dan panas, hingga aroma parfum dapat berevaporasi lebih lama.
- Pusar
Pacaran dengan sahabat itu menyenangkan
Pacaran sama sahabat itu tidak enak. Mungkin Anda pernah mendengar hal ini dan akhirnya takut untuk jatuh cinta sama sahabat sendiri. Padahal tidak ada yang salah dengan Anda mencintai sahabat sendiri.
Anda tentu pernah juga mendengar pepatah Jawa, witing tresno jalaran soko kulino. Artinya cinta tumbuh karena intensitas pertemuan yang sering. Jadi sah saja kalau Anda akhirnya jatuh cinta dan menjalin hubungan dengan sahabat sendiri.
Masih juga belum yakin Anda tidak dilarang berpacaran dengan sahabat sendiri. Tonton kisah percintaan dengan sahabat sejak kecil dalam film 13 Going on 30 bisa menjadi inspirasi bagi Anda tidak ragu menjadikan sahabat sebagai kekasih.
Malah, pacaran dengan sahabat sendiri memberikan banyak kebahagiaan. Anda tidak perlu lagi canggung ketika berada di dekatnya. Indiatimes menuliskan, ada banyak keuntungan ketika sahabat sendiri menjadi pacar.
Kebersamaan selama ini sebagai sahabat membantu Anda lebih mudah beradaptasi karena sudah saling kenal satu sama lain. Bahkan dengan keluarga sahabat. Tidak hanya itu, dilansir Popsugar Anda juga akan mengalami hal mengejutkan di bawah ini.
1.Tidak banyak konflik
Ya, karena Anda sudah mengenal lama kekasih yang adalah sahabat sendiri tentu tidak perlu bersusah payah untuk menceritakan apa yang menjadi kesukaan dan hal yang membuat kesal. Menghabiskan waktu bersama sahabat membuat Anda sudah mengenal dekat.
Ini yang membuat Anda terlalu banyak mengalami friksi ketika berhubungan. Dengan bahasa tubuh saja sudah bisa menjadi komunikasi untuk menyampaikan perasaan suka atau tidak. Anda juga bisa menghindari hal yang akan memicu konflik.
2Tertawa saat ciuman pertama
Ya, tertawa bisa jadi sebagai ekspresi pertama Anda ketika berciuman dengan sahabat sendiri, yang kini resmi pacar. Selama berstatus sebagai sahabat tentu Anda membatasi kontak fisik. Tapi ketika menjalin asmara, berpegangan tangan, berpelukan bahkan mencium akan menjadi terasa lucu pada awalnya. Sebab, Anda tidak pernah melakukan dengan sahabat sebelumnya.
3.Tidak lagi saling mengejek
Selama menjalani hubungan persahabat, kerap kali ejekan dan olokan terlontar. Hal ini kerap kali terjadi dan dianggap sebagai hal yang biasa saja dalam pertemanan. Tapi berbeda ketika Anda sudah menjadi pacar dari sahabat sendiri. Anda akan lebih menjaga perasaan pasangan dan menahan diri untuk mengejek.
4.Takut
Ketakutan akan kehilangan sahabat. Itulah perasaan di awal menjalanin hubungam. Anda takut jika hubungan ini tidak berjalan mulus lantas kehilangan sahabat. Jika biasa semua hal Anda ceritakan, kini terselip rasa khawatir jika itu membuat kekasih tidak nyaman. Anda tidak bebas cerita tentang rahasia pribadi. Ini yang menjadi alasan kenapa orang menolak pacaran dengan sahabat sendiri.
5.Kencan yang menyenangkan
Soal pilihan tempat kencan bahkan menu makan malam saat berduaan mungkin akan menjadi kendala bagi banyak pasangan yang menjalin cinta. Tapi ini tidak berlaku bagi Anda yang berpacaran dengan sahabat sendiri. Sebab, kedekatan selama ini sebagai sahabat yang saling terbuka membuat Anda tahu apa tempat dan makanan favoritnya. Jadi tidak butuh lama untuk merencanakan kencan.
6.Tampil lebih menarik
Kalau dulu saat berstatus sebagai sahabat, Anda bersikap cuek dengan penampilan kini tidak lagi. Sebagai kekasih Anda tentu ingin terlihat menarik di hadapan pasangan. Jadi, ketika sahabat menjadi pacar, Anda akan memperhatikan penampilan. Misal, tidak lupa menyemprotkan parfum atau mengganti sandal jepit menjadi sepatu kasual saat kencan. Contek 10 tip untuk Anda saat kencan pertama dengan sahabat.
Anda tentu pernah juga mendengar pepatah Jawa, witing tresno jalaran soko kulino. Artinya cinta tumbuh karena intensitas pertemuan yang sering. Jadi sah saja kalau Anda akhirnya jatuh cinta dan menjalin hubungan dengan sahabat sendiri.
Masih juga belum yakin Anda tidak dilarang berpacaran dengan sahabat sendiri. Tonton kisah percintaan dengan sahabat sejak kecil dalam film 13 Going on 30 bisa menjadi inspirasi bagi Anda tidak ragu menjadikan sahabat sebagai kekasih.
Malah, pacaran dengan sahabat sendiri memberikan banyak kebahagiaan. Anda tidak perlu lagi canggung ketika berada di dekatnya. Indiatimes menuliskan, ada banyak keuntungan ketika sahabat sendiri menjadi pacar.
Kebersamaan selama ini sebagai sahabat membantu Anda lebih mudah beradaptasi karena sudah saling kenal satu sama lain. Bahkan dengan keluarga sahabat. Tidak hanya itu, dilansir Popsugar Anda juga akan mengalami hal mengejutkan di bawah ini.
1.Tidak banyak konflik
Ya, karena Anda sudah mengenal lama kekasih yang adalah sahabat sendiri tentu tidak perlu bersusah payah untuk menceritakan apa yang menjadi kesukaan dan hal yang membuat kesal. Menghabiskan waktu bersama sahabat membuat Anda sudah mengenal dekat.
Ini yang membuat Anda terlalu banyak mengalami friksi ketika berhubungan. Dengan bahasa tubuh saja sudah bisa menjadi komunikasi untuk menyampaikan perasaan suka atau tidak. Anda juga bisa menghindari hal yang akan memicu konflik.
2Tertawa saat ciuman pertama
Ya, tertawa bisa jadi sebagai ekspresi pertama Anda ketika berciuman dengan sahabat sendiri, yang kini resmi pacar. Selama berstatus sebagai sahabat tentu Anda membatasi kontak fisik. Tapi ketika menjalin asmara, berpegangan tangan, berpelukan bahkan mencium akan menjadi terasa lucu pada awalnya. Sebab, Anda tidak pernah melakukan dengan sahabat sebelumnya.
3.Tidak lagi saling mengejek
Selama menjalani hubungan persahabat, kerap kali ejekan dan olokan terlontar. Hal ini kerap kali terjadi dan dianggap sebagai hal yang biasa saja dalam pertemanan. Tapi berbeda ketika Anda sudah menjadi pacar dari sahabat sendiri. Anda akan lebih menjaga perasaan pasangan dan menahan diri untuk mengejek.
4.Takut
Ketakutan akan kehilangan sahabat. Itulah perasaan di awal menjalanin hubungam. Anda takut jika hubungan ini tidak berjalan mulus lantas kehilangan sahabat. Jika biasa semua hal Anda ceritakan, kini terselip rasa khawatir jika itu membuat kekasih tidak nyaman. Anda tidak bebas cerita tentang rahasia pribadi. Ini yang menjadi alasan kenapa orang menolak pacaran dengan sahabat sendiri.
5.Kencan yang menyenangkan
Soal pilihan tempat kencan bahkan menu makan malam saat berduaan mungkin akan menjadi kendala bagi banyak pasangan yang menjalin cinta. Tapi ini tidak berlaku bagi Anda yang berpacaran dengan sahabat sendiri. Sebab, kedekatan selama ini sebagai sahabat yang saling terbuka membuat Anda tahu apa tempat dan makanan favoritnya. Jadi tidak butuh lama untuk merencanakan kencan.
6.Tampil lebih menarik
Kalau dulu saat berstatus sebagai sahabat, Anda bersikap cuek dengan penampilan kini tidak lagi. Sebagai kekasih Anda tentu ingin terlihat menarik di hadapan pasangan. Jadi, ketika sahabat menjadi pacar, Anda akan memperhatikan penampilan. Misal, tidak lupa menyemprotkan parfum atau mengganti sandal jepit menjadi sepatu kasual saat kencan. Contek 10 tip untuk Anda saat kencan pertama dengan sahabat.
Langganan:
Postingan (Atom)